Pendahuluan
Patologi
berasal dari kata patos (penyakit) dan logos (ilmu), yaitu ilmu yang mempelajari
tentang penyakit dan dimaksudkan untuk menjelaskan secara ilmiah penyebab dan
asal suatu penyakit tersebut.1,2,3 Patologi adalah ilmu pengetahuan
yang sangat luas mencakup dasar dan klinis.1 Ada dua pilar patologi:
patologi manusia dan patologi dasar. Keduanya dibutuhkan untuk memahami sifat
sebenarnya dari suatu penyakit.1 Patologi dimulai dengan advokasi
patologi cairan tubuh oleh Hippocrates. Dalam prosesnya, bidang ilmu bakteriologi,
virologi, parasitologi, dan kedokteran forensik telah berdiri sendiri, dan
masing-masing memiliki pengembangan akademik sendiri.1
Gambar Hippocrates mengadvokasi patologi cairan
tubuh.3
Patologi Anatomi
Patologi Anatomi merupakan
keahlian khusus di bidang kedokteran yang membahas diagnosis penyakit
berdasarkan pemotongan makroskopis, mikroskopis, imunologi dan molekuler dari spesimen
jaringan dan organ tubuh.3 Secara garis besar dalam menegakkan
diagnosis Patologi Anatomi di laboratorium dibagi menjadi dua jenis
pemeriksaan, yakni pemeriksaan spesimen jaringan tubuh (histopatologi) dan
cairan tubuh (sitologi).3 Dokter ahli patologi anatomi disebut
Dokter Spesialis Patologi Anatomi yang mempunyai keahlian melihat dan
menginterpretasikan gambaran mikroskopis jaringan tubuh.
Gambar pemeriksaan mikroskopis.1
Histopatologi
Histopatologi
mengacu pada pemeriksaan mikroskopis dari berbagai spesimen jaringan tubuh. Secara khusus, ahli patologi
melakukan pemeriksaan biopsi atau terhadap spesimen jaringan hasil operasi, kemudian
spesimen jaringan diproses dan sediaan histopatologi ditempatkan pada slide
kaca.4 Berbeda dengan metode sitopatologi, yang menggunakan sel-sel
yang terlepas dari jaringan. Pemeriksaan histopatologi dimulai dengan operasi pembedahan,
biopsi, atau otopsi. Jaringan dikeluarkan dari tubuh suatu organisme dan
kemudian ditempatkan di dalam larutan fiksatif yang menstabilkan jaringan dan
mencegah pembusukan. Larutan fiksatif yang paling sering digunakan adalah larutan
formalin, tetapi pada pemeriksaan Fozen Section (potong beku) yang dilakukan
pada saat operasi proses fiksasi agak sedikit berbeda.5 Untuk
melihat jaringan di bawah mikroskop, terlebih dahulu harus dilakukan proses
pewarnaan. Slide histopatologi kemudian diinterpretasikan secara diagnostik dan
pada laporan hasil patologi dideskripsikan temuan histopatologi dan pendapat
ahli patologi. Dalam kasus kanker, pemeriksaan histopatologi diperlukan untuk
sebagian besar protokol penatalaksanaan.3
Gambar histologi kelenjar payudara.6
Sitologi
Sitologi
("sitopatologi") adalah cabang patologi yang mempelajari dan
mendiagnosis penyakit pada tingkat sel. Biasanya digunakan untuk membantu dalam
diagnosis kanker, tetapi juga membantu dalam diagnosis penyakit menular
tertentu dan kondisi peradangan lainnya serta lesi tiroid, penyakit yang
melibatkan rongga tubuh steril (peritoneal, pleural, dan serebrospinal), dan
berbagai macam dari bagian tubuh lainnya. Sitopatologi umumnya digunakan pada
sampel sel-sel yang terlepas dari jaringan (berbeda dengan histopatologi, yang
mempelajari keseluruhan jaringan). Pada pemeriksaan sitopatologi kadang-kadang
disebut sediaan apusan karena sampel dioleskan pada slide kaca, selanjutnya
dilakukan proses pewarnaan dan pemeriksaan mikroskopis.3
Gambar sitologi Hodgkin Lymphoma.7
Daftar Pustaka
1. Okayama
University Graduate School of Biomedical Sciences, 2009. Pathology
(Immunopathology / First pathology). Available at: https://www.okayama-u.ac.jp/user/byouri/pathology-1/Pathology.html
2. Shiel
Jr WC. Medical Definition of Pathology. Available at: https://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=6387
3.
Wikipedia.
Pathology. Available at: https://en.wikipedia.org/wiki/Pathology#Anatomical_pathology
4. Carson,
Freida L; Christa Hladik (2009). Histotechnology: A Self-Instructional Text
(3rd ed.). Hong Kong: American Society for Clinical Pathology Press. p. 2. ISBN
978-0-89189-581-7.
5. Wilson
LB (1905). "A method for the rapid preparation of fresh tissues for the
microscope". J Am Med Assoc. 45 (23): 1737.
doi:10.1001/jama.1905.52510230037003c
6. Ihearthisto.
Love in a mammary gland. Available at: https://www.ihearthisto.com/post/167380097112/love-in-a-mammary-gland-this
7. Wikimedia
Commons, 2010. File:Hodgkin lymphoma cytology small.jpg. Available at: https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Hodgkin_lymphoma_cytology_small.jpg
No comments:
Post a Comment